Lampu depan retractable atau pop up headlamp mengalami ledakan popularitas pada 1980-an dan 1990-an sebagai cara untuk memberikan estetika aerodinamis nan sporty di bagian depan. Sayangnya, mereka menghilang di pameran-pameran otomotif saat ini. Untuk mengenang desain kekinian’ anak 80an, Mobilmo berikan desain pop up headlamp terbaik sepanjang sejarah. 1. Alfa Romeo Montreal Begini transisi kedipan mata’ khas Alfa Romeo Montreal Meskipun bukan lampu pop up, desain yang keren menjadi salah satu alasan Montreal masuk daftar ini. Selama pengemudian normal, Montreal memiliki panel louvered yang menutupi bagian atas lampu depan dan membuat coupe ini seperti memiliki bulu mata. Namun ketika menyalakan lampu, potongan-potongan ini mengarah ke bawah lampu sehingga menghasilkan mesin yang tampak berkedip ketika lampu menyala. 2. BMW M1 BMW M1 yang didesain oleh si 'Bapak pop up headlamp ' Giorgetto Giurgiaro Perancang otomotif terkenal Giorgetto Giugiaro sering terlibat proyek mobil sport rendah yang melengkung dan terkadang menggunakan pop up headlamp untuk menghadirkan hidung runcing yang terlihat sangat aerodinamis. Seperti pada lampu pop up BMW M1 yang memberikan desain hidung rendah yang siap mengiris udara. 3. Ferrari Testarossa Ferrari Testarossa yang dikenal sebagai tunggangan Sonny Crockett di Miami Vice Ferrari menghabiskan puluhan tahun menggunakan lampu pop up sebagai fitur yang menandai bagian depan kendaraan dari tahun 70an dengan Ferrari 365 GTB/ 4 Daytona hingga akhir 90an dengan 456M. Bagi anak-anak gaul Amerika pada akhir 80an, tidak ada yang lebih keren daripada Ferrari Testarossa yang dikendarai oleh Sonny Crockett pada Miami Vice. 4. Ford Probe Kendaraan dengan lampu pop up terjangkau, Ford Probe Tidak harus membeli mobil sport mahal saat itu untuk mendapatkan lampu pop up, contohnya pada Ford Probe. Produk bahu membahu Ford dan Mazda merupakan model generasi pertama yang hampir saja menggantikan Mustang. Probe merupakan senjata Ford menghadapi coupe sport drive saat itu, seperti Honda Prelude, Mitsubishi Eclipse, dan Toyota Celica. >>> Ingin membeli Ford lawas? Dapatkan informasinya di sini 5. Lamborghini Countach Lampu pop up sudah menjadi ikon Lamborghini Countach Sulit untuk membayangkan Lamborghini Countach terlihat tanpa adanya lampu pop up yang menjadi ikon tampilan supercar ini. Dari mobil konsep pada 1971, versi produksi yang dimodifikasi pada tahun 1974, hingga produksi sampai 1990, lampu pop up selalu menjadi pendamping yang setia dalam setiap perubahan Countach. 6. Lotus Esprit Tampilan tajam nan sporty Lotus Esprit Awalnya kembali dirancang oleh Giugiario dengan kombinasi wedge dan lampu pop up, Lotus Esprit mendapatkan perubahan style dari Peter Stevens pada tahun 1987. Hasilnya seperti pada gambar, mempertahankan tampilan tajam dan lampu tersembunyi. >>> Skandal otomotif terbesar yang mengguncang dunia, bagian 1 7. Mazda MX-5 Miata Desain pop up headlamp dari MX-5 Miata Dari semua kendaraan yang ada di daftar ini, Miata generasi pertama yang dikenal sebagai NA merupakan model dengan lampu pop up pertama yang Anda lihat di jalanan hari ini. mereka cukup terjangkau dan terbukti cukup diandalkan. Ditambah, ada dukungan aftermarket besar yang memungkinkan roadster kecil ini berada di jalan selama bertahun-tahun ke depan. 8. Porsche 944 Porsche tak ketinggalan menampilkan versi pop up dalam Porsche 944 Pabrikan asal Jerman ini turut serta dalam mode lampu depan pop up juga. Dari model 924 yang rendah hingga produksi terbatas 930 dengan opsi slantnose, 944 merupakan model tahun 1982 dan diproduksi hingga 1991. Perusahaan selalu menjaga penyegaran melalui beberapa upgrade, termasuk memasang perpindahan mesin yang lebih besar dan meluncurkan versi turbocharged. >>> Beragam informasi unik dan terpercaya dari pasar mobil hanya di Mobilmo 9. Toyota Celica Desain pop up pada generasi kelima Toyota Celica Generasi pertama Toyota Celica yang mengudara pada 1970 sebagai coupe sport kecil memiliki garis mirip Mustang. Para desainer Toyota lalu mengikuti tren kontemporer dan memberikan bentuk lampu pop up pada 1980-an. Tapi semua itu berbuah untuk model tahun 1994 ketika generasi keenam Celica berubah menjadi empat lampu melingkar untuk bagian depan. 10. Volvo 480 Begini desain pop up headlamp pada Volvo 480 Termasuk desain pop up aneh, Volvo 480 adalah merek Swedia yang masuk ke segmen kompak Eropa pada 1986 dan bertahan hingga 1995. Meskipun ada banyak ruang untuk lampu utama, desainer Volvo memutuskan untuk menambahkan lampu pop up yang menampilkan desain hidung yang terlihat membingungkan. >>> Dapatkan beragam berita otomotif terbaru hanya di Mobilmo
Lampupop-up memang eksotis, Cizeta-Moroder V16T malah pakai 4! (CarBuzz.com) Mobil dengan lampu pop up seperti Mazda Miata, Astina, Toyota Supra, hingga AE86 Sprinter Trueno memang punya pesona sendiri, nah Cizeta-Moroder V16T lebih gokil karena lampu pop-upnya dua pasang!. Melihat posisi empat lampu pop up yang tumpuk-tumpuk di Cizeta-Moroder V16T inienggak salah sih kalau
Mobil keluaran 90-an ke bawah sudah tidak asing dengan fitur headlamp pop up. Lampu yang bisa ngumpet ini punya kesan futuristik dan bisa membuat penampilan mobil jadi stylish. Hal yang perlu kamu ketahui, headlamp pop up kini sudah dilarang dan tak lagi dibuat pada mobil baru. Pop-up headlights pernah menjadi tren di tahun 80-an hingga awal 90-an. Penampakan lampu pop-up yang seksi, memang membuat mobil jadi tampil keren. Keberadaan lampu pop up pada mobil akan menaikkan gengsi pemilik mobil. Lampu pop-up membuat penampilan sebuah mobil biasanya terlihat lebih sleek dan lebih aerodinamis saat kondisi tertutup. Baca juga Ungkap Perbedaan Antara Headlamp Mobil Halogen, LED, dan HID. Tidak Selamanya yang Mahal Pasti Bagus? Viral, Lampu Depan Porsche Panamera Dicuri Cuma Butuh 14 Detik, Dijual Bisa Dapat Toyota Avanza Bekas 4 Alasan Penting Mengapa Harus Mematikan Lampu Kabin Mobil Saat Berkendara di Malam Hari Bukan hanya dipasangkan pada supercar, mobil jenis sedan atau liftback dan hatchback juga banyak yang memakai lampu utama jenis ini. Mobil yang pertama kali mengadopsi model pop-up sendiri adalah Cord 810 Phaeton lansiran tahun 1936. Kemudian pada era 80-an lampu pop-up semakin populer melalui mobil sport seperti Toyota Corolla Trueno, Chevrolet Corvette, Ferrari F40, dan lain sebagainya. Keberadaan lampu pop up sudah jarang ditemukan lagi karena alasan regulasi. Ada aturan yang melarang produksi mobil dengan lampu pop up, dengan alasan tidak aerodinamis sehingga belum memenuhi aspek keselamatan untuk pejalan kaki saat terjadi tabrakan. Tak cuma itu, lampu pop up ini ternyata juga menambah biaya dari sisi perawatan kalau motor flipnya bermasalah. Mobil terakhir yang diproduksi menggunakan lampu pop-up adalah Chevrolet Corvette C5 kelahiran 2004. Semenjak itu, tidak ada lagi lampu pop-yang digunakan oleh mobil baru. Berikut ini alasan headlamp pop up akhirnya harus punah. Regulasi Awal Soal Pemakaian Headlamp Pop Up Dahulu headlamp jenis pop up ini diperbolehkan oleh regulasi, dengan alasan visibilitas. Lampu depan pop-up kemudian semakin populer karena persyaratan ketinggian tertentu untuk posisi lampu depan di mobil sport pada tahun 1970-an. Sebagaimana kita ketahui, mobil sport umumnya punya desain yang ceper atau rendah. Pabrikan pun melihat konsep lampu pop up ini bisa menggabungkan aspek estetika mobil yang semakin menarik, dengan posisi sorot lampu yang tingginya cukup. Kalau sedang tidak digunakan, maka reflektor lampu bisa tersembunyi dan posisi yang tertutup meningkatkan sisi aerodinamika mobil. Headlamp Pop Up Dinilai Berbahaya Dari Sisi Keselamatan Regulasi di tiap regional benua semakin ketat untuk meningkatkan aspek keselamatan di mobil keluaran baru. Menurut regulasi, lampu pop up ini cukup berbahaya dari sisi keselamatan karena memiliki area permukaan yang 'tajam' dianggap terlalu berbahaya saat menabrak pejalan kaki. Selain itu, regulasi ini diterapkan juga untuk menghindari malfungsi motor lampu saat musim dingin. Pabrikan kendaraan juga melihat bila terlalu sulit untuk mengembangkan lampu pop-up modern agar sejalan dengan standar baru yang ditetapkan oleh undang-undang desain Eropa. Sementara itu regulasi di Amerika Serikat masih memperbolehkan lampu pop up di mobil baru. Daripada menciptakan dua varian headlamp, maka pabrikan mobil pun memutuskan tak lagi memakai lampu pop up agar produksi juga lebih efisien. Lagipula, bakal ada proses buka-tutup lampu saat kita butuh menyalakan high beam atau pass beam di siang hari sehingga dinilai tidak praktis. Biaya Produksi Mahal, Perawatannya Tak Kalah Mahal Lampu pop-up juga rumit secara mekanis dan mahal untuk diproduksi. Sistemnya yang rumit kadang tidak bekerja dengan baik di hujan salju. Dalam sebuah sistem lampu pop up, terdapat setidaknya dua motor atau sistem vakum untuk buka tutup lensa reflektor. Selain itu, terdapat housing untuk headlamp dan beberapa bagian lain supaya rancangannya proporsional. Mazda FC generasi RX-7 menggunakan mekanisme parallelogram dengan lensa khusus untuk memungkinkan lampu berkedip untuk high beam tanpa memunculkan lampu. Motor pelipat lampunya kadang tak mau bekerja saat kondisi berkendara di bawah salju. Sistem retract di lampu tersebut kadang macet di tengah jalan ketika suhu sangat dingin di negara sub tropis. Memang, lampunya mereka bisa segera diperbaiki, tapi ongkosnya sama sekali tidak murah! Meskipun demikian, mobil lawas dengan lampu pop up masih tetap boleh digunakan berkendara di jalan raya. Mobilera 80an punya sesuatu yang unik dibandingkan mobil era sebelumnya maupun selanjutnya, yaitu penggunaan retractable headlamp kotak atau lampu depan pop up dan jaman 80an dulu, Mazda punya 2 mobil ikonik dengan lampu depan pop up yaitu Mazda Cosmo serta RX-7 yang sayangnya keduanya tidak dijual resmi di Indonesia.Lampu hadapan bertujuan untuk membantu menerangi jalan di kawasan yang kurang jarak penglihatannya. Namun,dengan adanya elemen unik pop-up’ menjadikannya salah satu rekaan yang paling cool’ pernah dihasilkan. Kereta Haji Fujiwara? Kredit Sehebat mana pun ia, rekaan ini sebenarnya tidak menepati piawaian keselamatan bagi pejalan kaki. Atas faktor inilah rekaan lampu pop-up’ tidak akan muncul lagi di dalam kereta produksi pada masa hadapan. Menurut Wikipedia, terdapat lebih 180 model kereta produksi yang datang dengan lampu pop-up’. Disini kami senaraikan 15 buah model kereta-kereta tersebut. Namun, terdapat beberapa model yang tidak akan disenaraikan kerana kami telah pun bercerita tentangnya sebelum ini, seperti; Honda NSX, Mazda Astina dan Volvo 480. Cord 810 Kita mulakan dengan model yang menjadi pencetus kepada lampu pop-up iaitu Cord 810. Cord Automobile adalah sebuah jenama mewah milik Amerika sama seperti Cadillac dan Lincoln. Ia merupakan pembuat kereta yang inovatif dan model Cord 810 dicatatkan sebagai kereta produksi pertama dengan lampu pop-up yang dihasilkan secara besar-besaran. Ia dilancarkan pada tahun 1936. Disebalik gaya Art Deco dan ciri teknologi inovatif yang dibawanya, Cord jatuh muflis setahun selepas itu pada 1937. Teknologi Cord 810 masih kekal dan ianya digunakan oleh pembuat kereta lain yang ingin menjimatkan kos pada era 1940-an. Chevrolet Corvette C2 Setelah hampir 3 dekad, rekaan lampu 'pop-up' yang diperkenalkan oleh Cord akhirnya diguna pakai oleh majoriti pembuat kereta di Amerika. Ini termasuklah kereta sport’ pertama mereka jenama Chevrolet. Chevrolet Corvette C2 adalah salah satu kereta buatan Amerika yang paling cantik. Selain mempunyai reka bentuk seakan-akan ikan pari, model ini juga menggunakan lampu hadapan jenis pop-up’. Gaya ini menjadi elemen dan lambang Corvette sehingga generasi C5, yang kemudiannya tidak lagi datang dengan lampu 'pop-up'. Opel GT Opel GT kiri, mungkin mendapat inspirasi daripada Corvette C3 kanan? Di eropah, pembuat kereta seperti Opel dan Saab juga mencuba nasib dalam pembikinan kereta sport milik mereka; Opel GT dan Saab Sonett. Lebih menarik, kedua-dua jenama ini mempunyai persamaan dalam model mereka – lampu hadapan jenis 'pop-up'. Kami memilih Opel GT berbanding Saab Sonett kerana ada sesuatu yang unik pada lampu pop-up nya. Pergerakan lampu tersebut yang berpusing mengikut arah lawan jam sekiranya lampu dibuka membuatkannya istimewa berbanding yang lain. Lampu ini dikawal secara manual dengan bantuan tuil yang terletak di konsol tengah. Toyota 2000GT Pada 1960-an, pembuat kereta Jepun menghadapi stigma yang sama seperti jenama Korea pada era 80 dan 90-an. Dengan tujuan utama untuk membuktikan kepada dunia terutamanya kepada jenama gergasi dari UK, Italy dan Amerika bahawa orang Jepun mampu membina sebuah kereta yang baik, Toyota memperkenalkan model 2000GT. Juga baca Toyota, Netz, Corolla dan Toyopet - bagaimana budaya Jepun membentuk 4 pengedar Toyota berlainan ? Model ini mungkin diadaptasi daripada Jaguar E-Type yang sememangnya sempurna dari segi reka bentuk. Namun, Toyota 2000GT ternyata mempunyai pemanduan yang lebih baik berdasarkan ulasan pakar. Semestinya, ciri yang paling menarik pada model ini adalah lampu jenis 'pop-up' dan bentuk badan topless’ persis jentera James Bond. Mazda RX-7 Elemen dan reka bentuk yang dilihat konsisten pada kesemua generasi Mazda RX-7 adalah enjin rotary’ dan lampu pop-up. RX-7 bertujuan untuk membawa nama Mazda dalam pengenalan teknologi rotary’ yang ada pada sebuah kereta sport’ mampu milik. Juga baca Kegemaran Hero Malaya, Mazda Astina adalah ikon kereta tahun 90-an! Walaupun kos untuk membela sebuah RX-7 amatlah tinggi, rupa dan imejnya cukup mengiurkan. Reka bentuk ini mencapai kemuncaknya pada generasi akhir FD RX-7 yang ternyata masih tidak ditelan zaman sejak ianya diperkenalkan lebih 30 tahun lepas. Lotus Esprit Giorgetto Giugiaro adalah salah seorang pereka ikonik sepanjang masa dan pada tahun 1970, beliau memperkenalkan Lotus Esprit sebagai kereta sport klasik era 70-an. Bentuknya yang berlekuk melambangkan era 70-an yang diilhamkan oleh jenama Lotus sangat dikagumi pada waktu itu. Sama seperti Toyota 2000GT, ia ternyata lebih terkenal setelah tampil dalam filem James Bond, dan kali ini mampu berubah menjadi kapal selam. Porsche 928 Sebelum pembangunan model 928 dijalankan, Porsche terkenal dengan adaptasi model dengan kerjasama daripada Volkswagen. Pada akhir 70-an, pembuat kereta German itu akhirnya berhasrat untuk membangunkan modelnya sendiri dan 928 menjadi yang pertama. Tidak seperti kereta lain yang tersenarai, lampu pop-up’ Porsche 928 jelas kelihatan berada di luar tanpa disembunyi. Rekaan lampu ini menyerupai Lamborghini Miura. Lamborghini Countach Kereta yang sinonim dengan poster, model Lamborghini Countach bukan sahaja mempunyai sayap saiz gergasi malah, ianya turut didatangkan dengan lampu pop-up’ gedabak. Ciri ini memberikannya personaliti sebuah supercar’ era 80-an. Juga baca Lamborghini bakal hadir dengan model terbaru. Lamborghini SCV12, 840 PS! Sepanjang 16 tahun tempoh pengeluarannya, Countach telah menjalani pelbagai perubahan. Setiap rekaannya memberi bentuk yang lebih agresif dengan kehadiran ruang aliran udara dan sayap. Lampu pop-up’ pula sudah semestinya dikekalkan. Ferrari Testarossa Sama seperti Countach, Ferrari Testarossa adalah sebuah lagi ikon kereta idaman era 80-an. Model ini juga datang dengan 'quad headlight’ bersama fungsi pop-up’. Sesetengah berpendapat reka bentuk Testarossa adalah lebih kemas berbanding Countach yang berlekuk. Namun, cantik adalah subjektif dan bergantung kepada individu. Juga baca 9 kereta dengan lampu kembar paling ikonik – Celica, E-Class, BMW, dan banyak lagi! Toyota MR2 1980-an merupakan tahun keemasan bagi lampu jenis pop-up’ kerana ianya telah dikenali secara global. Tahun itu juga merupakan kemuncak bagi kereta sport’ mampu milik dalam memperkenalkan teknologi mirip Ferrari. Kedua-dua Pontiac Fiero dan Toyota MR2 menawarkan teknologi mid-engined’ pada harga mampu milik. Namun, Toyota lebih berjaya dalam cubaan tersebut. Gaya yang dibawa oleh kedua-dua generasi MR2 tidak pernah ditelan zaman kerana rekaan lampu pop-up’ -nya yang seksi. Juga baca Toyota AE86 terlalu mahal? Baik beli Corolla AE70 fastback ini pada harga RM 45k sahaja! Subaru XT Siapa sangka Subaru ada memperkenalkan model kereta sport’ yang mengimbau kenangan era 80-an. Subaru XT adalah hasil usaha Fuji Heavy Industries memperkenalkan sebuah grand tourer’ dalam pasaran. Ianya diperkenalkan pada zaman kegawatan ekonomi Jepun. Juga baca 5 mitos tentang kereta Jerman lwn. kereta Jepun/Korea Subaru XT mempunyai reka bentuk aerodinamik dengan enjin Boxer liter dan seperti kebanyakan model Subaru, ianya hadir dengan sistem pacuan semua roda. Digabungkan bersama lampu pop-up’, model ini bukan sahaja model Subaru paling unik yang pernah dihasilkan tetapi, juga yang paling kurang dihargai. Juga baca Kebaikan & Keburukan Subaru XV - enjin boxer paling murah tapi dengan kompromi apa? Honda Accord Sebelum Mazda memperkenalkan model Astina 4 tahun lepas, Honda menawarkan kereta sedan biasa dengan lampu pop-up’ dalam generasi ketiga Accord. Namun, ciri ini tersedia untuk pasaran tertentu sahaja. Ciri tersebut ditawarkan kepada unit pasaran Jepun pada 1985 hingga 1987. Pasaran Malaysia mendapat unit generasi ketiga Accord dengan lampu hadapan konvesional sahaja. Walaupun kedua-duanya datang daripada keluarga Honda dengan gaya crouching form, unit dengan lampu pop-up’ lebih kelihatan sporty’. Juga baca 77% orang Jepun melihat Honda City Hatchback sebagai pengganti Honda Civic generasi pertama! Toyota Sprinter Trueno AE86 Sudah semestinya, senarai kereta dengan lampu pop-up’ ini tidak lengkap tanpa jentera drift’ kegemaran ramai; Toyota Sprinter Trueno AE86. Sebelum AE86, Sprinter Trueno hanyalah sebuah varian sporty’ daripada Corolla Levin. Setelah pemandu drift’ profesional mula sedar akan kehebatan AE86 ini, ia sememangnya menjadi jentera pilihan bagi mereka. Tambahan pula, dengan kewujudannya dalam siri manga Initial D, lagenda AE86 semakin diminati ramai. Tidak dilupakan juga, bantuan rekaan lampu pop-up’ yang dimiliki. Vector W8 Diantara tahun 1989 hingga 1993, sebanyak 22 unit sahaja model Vector W8 dihasilkan. Supercar’ produksi terhad buatan Amerika ini jelas kelihatan segak. Namun, cukup sekadar menang pada rupa sahaja, model ini terpalit dengan pelbagai isu. Pada lewat 1980, pereka automotive telah mula berjinak dengan reka bentuk lekuk yang lebih licin berbanding rupa bersegi. Vector W8 dipenuhi dengan bucu tajam, menjadikannya seakan-akan kenderaan dari masa depan. Gaya cyberpunk’ yang dibawanya dilengkapkan dengan lampu pop-up’, seolah-olah memberi gambaran tentang ciri reka bentuk pada abad ke-21. Jaguar XJ220 Akhir sekali, kita mempunyai supercar’ British yang gagal memenuhi harapan dan matlamat asalnya. Pada 1988 di British International Motor Show, Jaguar memperkenalkan model konsep XJ220 yang hadir bersama enjin V12 liter dengan reka bentuk menawan. Namun, setelah model XJ220 ini memasuki pasaran, kapasiti enjinnya telah dikurangkan kepada enjin V6 liter. Sekurang-kurangnya, reka bentuk asal XJ220 masih dikekalkan termasuklah lampu hadapan jenis pop-up’. Berikut adalah beberapa model kereta dengan lampu pop-up’ ikonik yang pernah hadir sebagai kereta produksi. Adakah anda ingin melihat mereka membuat kemunculan semula pada kereta konsep dan model mana yang menjadi kegemaran anda?
BacaJuga : Jenis Lampu Belakang Ini Laris Dipakai Supercar. Merunut sejarah tahun 1990-an mobil ini menggunakan model lampu pop-up. Sekitar tahun 1996 Diablo mengalami penyegaran, dan berganti jadi lampu biasa dengan alasan aerodinamika. Sebab jika lampu terbuka akan mengganggu aliran angin melewati body Diablo.Pada era 1970 hingga akhir 1990-an, mobil dengan desain lampu tersembunyi, atau pop-up, acap kali dianggap sebagai syarat mutlak dari sebuah mobil sport. Dengan kehadiran lampu pop-up, penampilan sebuah mobil biasanya terlihat lebih sleek dan lebih aerodinamis. Sayangnya, model lampu po-up kini sudah punah. Yoong Motor Buka Cabang di Kelapa Gading, Modif Lampu Kekinian Jadi Makin Gampang Mobil yang pertama kali mengadopsi model pop-up sendiri adalah Cord 810 Phaeton lansiran tahun 1936. Namun, baru di era 80-an lampu pop-up mulai populer melalui mobil sport seperti Toyota Corolla Trueno, Chevrolet Corvette, Ferrari F40, dan lain sebagainya. Meski dianggap terlihat sporti, pengaplikasiannya pada dunia balap terbilang minimum, dan kerap diganti dengan model lampu permanen. Akibat hal tersebut pula, banyak pemilik mobil yang mengganti lampu pop-up-nya dengan unit serupa dengan model balap. Kepunahan lampu pop-up semakin pasti dengan beredarnya regulasi keamanan untuk pejalan kaki di Eropa, yang otomatis membatasi penggunaan lampu pop-up. Pada akhir 1990-an, lampu pop-up semakin jarang peminatnya. Mobil terakhir yang keluar dari jalur produksi menggunakan lampu pop-up adalah Chevrolet Corvette C5 kelahiran 2004. Semenjak itu, tidaka da lagi lampu pop-yang digunakan oleh mobil baru. kpl/fdk
| Елунтኞфገշю κезвοйեгла | Օвастекрե уրойዧмоնεш рс | Э λот вጌщяኛዑስեዖ |
|---|---|---|
| Иቺеհ астеμиг | Гинаռቷսеκ чራ ы | ይикл е аչо |
| Нтօςխск апуսаρ глխвևчևвр | Тоφ իшጾгуኯиψ ущихоጣ | Σох ոслኺժаሀα цитурθ |
| Шеሳιֆ уφፐ | ጃփዴ ըπуጤ н | Оκ юզεгло րጢжեγի |